Di China, Terdapat Jasa Menyewa Pacar di Mall Yang Tarifnya Lebih Murah dari Ojek Payung di Indonesia

Para wanita yang bisa disewa untuk menemani keliling mall.

Pinokio News - Di China, apapun bisa disewakan.

Termasuk ide pacar sewaan ini.

Mereka ada di Guangdong Shopping Mall.

Berjejer-jejer, para pacar sewaan ini ada di sebuah kotak khusus, persis seperti boneka dalam kardusnya.

Mereka menunggu para pengunjung mall Poker yang tertarik menyewa mereka untuk menemani shopping.

Tak hanya wanita, ada juga para pria yang berpenampilan khas pria metroseksual yang bisa disewa.

Pacar sewa di mall Guangdong, China (shanghaiist)

Harganya pun dianggap sangat keterlaluan murahnya.

Baca Juga : Petugas Akan Dikirim Oleh Anies Untuk Mengecek Penutupan Total Alexis

Bayangkan, untuk menemani berkeliling mall selama 20 menit, mereka hanya meminta 1 Yuan saja, atau tak lebih dari Rp 3.000!

Harga ini mungkin akan setara dengan harga sewa ojek payung yang terdapat di Indonesia, atau leibh mudah karena pacar sewaan bisa diajak jalan-jalan BandarQ selama 20 menit.

Dibuat sangat murah karena pacar sewaan ini menjadi jurus mall di Chinga untuk menarik pengunjung.

Para wanita dan pria itu sebetulnya sengaja dipekerjakan oleh pihak mall Poker.

Trik marketing ini diharapkan membuat jumlah pengunjung mall tetap tingi.

Bagaimana syarat membawa mereja jalan-jalan ?

Tidak ada aturan khusus soal membawa pacar sewaan ini.

Ketika disewa, mereka akan barang belanjaan anda, saat anda berkeliling mall

Mereja juga akan membantu menunjuk arah toko.

Tapi, ada satu larangan yang harus diwanti-wanti : begitu pacar sewaan keluar dari kotak, tak boleh ada sentuhan fisik.

Menariknya, trik marketing ini, di luar dugaan BandarQ justru kurang laku.

Dari laporan Shanghaiist, sejumlah pacar sewaan masih banyak yang menunggu pengunjung memilih mereka.

Baca Juga : Bahasa mandarin di Prediksikan Akan Menjadi Bahasa Kedua Dunia

Publik China sebelumnya juga sudah menganggap ide ini aneh.

Mereka menganggap jalan-jalan di mall dengan pacar sewaan sebagai hal yang sangat memalukan, jika ketahuan oleh kerabat atau teman.

Selain itu, para pria di China sejatinya lebih suka berjalan-jalan bebas sendirian, tanpa wanita.