GP Ansor Tolak Khalid Basalamah Ceramah di Masjid Hasyim As'ari
Ketua umum GP"Ansor Yaqut Cholil
Jakarta - Ketua Umum Pemuda GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas menolak rencana ceramah Khalid Basalamah di Masjid KH. Hasyim Asy'ari, Jakarta. Sebab Khalid dinilai sering menjelek-jelekkan tradisi bandarq di Nahdlatul Ulama (NU).
"Saya tidak setuju, penamaan masjid Hasyum As'yari itu bentuk penghargaan kepada pendiri NU. Selama ini kami temukan di beberapa ceramahnya itu menjelek-jelekkan yang diyakini amaliyah oleh warga NU," kata Yaqut ketika dihubungi, Minggu (6/5/2018).
"Jadi malah seringkali mengharamkan apa yang selama ini jadi tradisi di NU. Misalnya mengharamkan tahlil, mencium tangan kiai diharamkan di ceramahnya," sambungnya.
Baca Juga : Kisah Bos Amazon yang Ternyata Investor Google
Yaqut mengatakan dia prihatin dengan isi ceraah Ustaz Khalid ang dinilai menjelek-jelekkan tradisi di NU. Jika Khalid tetap ceramah di masjid Hasyim As'yari menurut Yaqut bakal kontradiktif.
"Kita tidak melarang orang berdakwah nggak usah dengan cara bandarq melarang/menjelek2kan yang diyakini orang lain. Dia mau bikni cerama di masjid yang penamaan masjidnya diberikna untuk menghormati pendiri NU, kan kontradiktif," cetusnya.
Baca Juga : Diserang AS dan Sekutunya, Suriah Klaim 13 Rudal Ditembak Jatuh
Yaqut mengaku sudah menyampaikna keberatan kepada pihak Dewan Masjid Hasyim As'yari. Sebab, pihaknya tak punya kewenangan melarang siapapun ceramah.
"Kita sih hanya minta pengurus masjid agar tidak memberikan izin karena kita tahu tidak punya hak melarang atau mengizinkan, karena kewenangan pengurus masjid. Makanya kita minta pengurus masjid agar tidak memberikan izin bandarq kepada Khali Basalamah, kalau saya tahu (aliran Khalid) ini salafi. Silahkan ceramah di masjid lain banyak, itu kan kayak mau nantang," tegasnya.
Untuk diketahui. Tim Kajian Ilmiah Pegawai (TKIP) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menggelar kegiatan tablig akbar dalam rangka menyambut bulan Ramadhan 1439 H. Dalam acara itu, Khalid Basalahmah direncanakan memberikan ceramah di hadapan pegawai bandarq negeri sipil Pemprov DKI Jakarta di Masjid KH. Hasyim Asy'ari, Jakarta pada Minggu 13/5).
Khalid Basalamah belum bisa dikonfirmasi mengenai penolakan Yaqut ini.
